BANDUNG, suaramerdeka.com- Sebanyak 27 warga Cicalengka dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Cikopo, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat usai menenggak miras oplosan. 11 orang tak bisa diselamatkan.
Menurut Humas RSUD Cikopo Cicalengka Evi Sukmawati, korban yang meninggal dunia itu terdiri atas 10 orang laki-laki dan seorang perempuan.
Sebelumnya, jiwa yang melayang sia-sia akibat konsumsi miras oplosan terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya pada pekan lalu. Hingga 5 April 2018 lalu, di kawasan Jakarta dan sekitarnya ada 28 orang tewas akibat menenggak miras oplosan ginseng.
Ia mengatakan pasien korban miras oplosan itu mendapatkan penanganan medis di Unit Gawat Darurat RSUD Cikopo, sedangkan korban yang meninggal dunia sebagian kondisinya sudah parah dan diduga meninggal sebelum sampai ke RSUD Cikopo. "Kondisinya berat dan sebagian sudah meninggal," kata Evi, seperti dikutipAntara.
Terkait identitas korban yang meninggal dunia, Evi belum dapat memberikan keterangan kepada publik karena masih dalam penanganan medis.
Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan terkait korban minuman keras oplosan tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi dan penjual minuman.
Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Tony Surya Putra menyatakan peracik minuman itu menggunakan alkohol berkadar tinggi sebagai campurannya.
"Alkohol murni 90 persen atau biang miras, dicampur sirup dan minuman soft drink (minuman ringan) lainnya, ditambah minuman suplemen, kemudian diaduk dan dicampur," kata Tony di Polres Jakarta Timur, Kamis (5/4).
(Ant /CN39 )
http://www.suaramerdeka.com/news/detail/22460/11-Orang-Tewas-Usai-Tenggak-Miras-OplosanBagikan Berita Ini
0 Response to "11 Orang Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan"
Post a Comment