PATI, suaramerdeka.com- Akibat terkendala faktor ekonomi, sebagian rumah di Desa Godo, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati Jawa Tengah belum memiliki jamban sehat. Akhirnya dengan kemampuan yang dimiliki merekapun membuat jamban seadanya atau Jumbleng.
Dengan Jumbleng ini, kotoran yang kian lama menumpuk menimbulkan pencemaran hingga dapat menyebarkan wabah penyakit.
Peduli akan hal tersebut, pada Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Reguler ke-101 tahun 2018, Kodim Pati memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu berupa 20 unit jamban sehat keluarga, dengan harapan terciptanya sanitasi sehat di lingkungan pemukiman masyarakat.
Saat ditemui media, Dandim 0718 Pati Letkol Arm Arief Darmawan S.Sos melalui koordinator lapangan TMMD Reguler ke-101 Kodim Pati Kapten Kavaleri Sugeng mengatakan, bantuan jambanisasi pada program TMMD di Desa Godo dialokasikan sebanyak 20 unit.
"Sampai hari ke -13 ini sudah merampungkan 10 unit atau sudah 50 %, masih 10 unit lagi yang masih menunggu digarap oleh Satgas TMMD," terangnya, Senin (16/4).
“Hanya itu yang dapat kami lakukan untuk memberikan bantuan kepada warga yang tidak mampu yang belum memiliki jamban sehat, sehingga ke depannya tidak ada yang membuang kotoran ke sungai dan sembarang tempat, agar sanitasi dan lingkungan menjadi lebih sehat,” imbuhnya.
Kapt Kav Sugeng menambahkan, Satgas TMMD berupaya mengajak warga Desa Godo untuk hidup sehat serta sadar tentang sanitasi sehat di lingkungan pemukiman.
"Perlunya ketersediaan air bersih, pengelolaan pembuangan sampah, serta pembuangan kotoran,” pungkasnya.
(Red /SMNetwork /CN41 )
http://www.suaramerdeka.com/news/detail/23484/Banyak-Warga-Desa-Godo-Belum-Memiliki-Jamban-SehatBagikan Berita Ini
0 Response to "Banyak Warga Desa Godo Belum Memiliki Jamban Sehat"
Post a Comment