Search

Tersengat Listrik, Nelayan Sedan Tewas di Kapal

REMBANG, suaramerdeka.com– Nasib nahas dialami oleh Suraji (32), nelayan asal Rt 2 Rw Rw 2 Desa Kedungringin Kecamatan Sedan. Anak Buah Kapal (ABK) kapal dengan nama lambung Arta Jaya itu, tewas setelah tersengat listrik dari lampu galaxy kotak di kapalnya, saat melaut, Selasa (10/4) pukul 00.10 dini hari.

Berdasarkan keterangan dari Kasatpol Air Polres Rembang, Iptu Sukamto, peristiwa itu terjadi saat korban bersama ABK lainnya, sedang melaut di perairan Kabupaten Jepara. Sebelum insiden terjadi, korban baru saja selesai menjaring ikan.

Ketika itu, korban berusaha meletakkan karung plastik dengan cara melemparkan ke bagian atap kapal. Tragis, saat melempar itu tangan bagian kanan korban menyentuh lampu galaxy kotak yang dalam posisi menyala.

Karena bagian tubuhnya basah terkena air, seketika korban langsung tersetrum. Melihat hal itu, pemilik kapal, Daruji (49) berusaha menolong dengan memeluk tubuh korban untuk melepaskannya dari sengatan listrik. Sayangnya, Daruji justru ikut tersetrum sehingga keduanya terpelanting ke dalam laut.

“Saat jatuh di air, korban sudah dalam kondisi tidak sadar. Selanjutnya oleh saksi Daruji korban dibawa naik ke atas kapal. Para ABK berniat membawa korban ke rumah sakit di Jepara. Sayangnya, sekitar tiga menit kemudian, korban mengembuskan nafas terakhirnya,” ujar dia.

Menurut Sukamto, jasad korban selanjutnya dievakuasi melalui jalur laut menuju Kecamatan Kragan. Di sana, jasad korban diperiksa pada bagian luar dan ada bekas luka bakar pada tangan bagian kanan.

“Pihak keluarga sudah merelakan kejadian ini sebagai sebuah musibah, dan tidak berkenan dilakukan proses outopsi dalam. Selanjutnya korban dimakamkan di desanya, Desa Kedungringin,” tandasnya. 

(Ilyas al-Musthofa /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)

http://www.suaramerdeka.com/news/detail/22699/Tersengat-Listrik-Nelayan-Sedan-Tewas-di-Kapal

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Tersengat Listrik, Nelayan Sedan Tewas di Kapal"

Post a Comment


Powered by Blogger.