Search

Yogyakarta Diproyeksikan sebagai Lumbung Madrasah Terbaik

YOGYAKARTA, suaramerdeka.com- Kanwil Kemenag Yogyakarta menggelar Focus Group Discussion (FGD) Quo Vadis Madrasah, Sabtu (31/3) kemarin. Tampil sebagai narasumber, Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ahmad Umar, Prof. Rochmat Wahab MA dari UNY dan Kepala MA Banat Kudus Sri Roechanah.

Prof Rochmat mengatakan, pihaknya berkomitmen menjadikan DI Yogyakarta lumbung madrasah terbaik. Bahkan jika perlu ia akan menjadikan seperti ‘Finlandia-nya Indonesia’. 

“Selain menjadi barometer, madrasah di DIY harus siap menjadi tempat bertanya dan rujukan madrasah unggulan bagi seluruh Indonesia,” tandasnya. 

Menurut Umar, madrasah kini terus berkembang dan kompetitif. Lulusan madrasah juga sudah banyak berkiprah di berbagai bidang professional. “Tinggal bagaimana stakeholder madrasah memoles potensi kehebatan yang tentu berbeda-beda tiap siswa untuk dikembangkan lebih lanjut,” katanya.

Kakanwil Kemenag Yogyakarta Muhammad Lutfi Hamid menyambut baik rencana dijadikannya DI Yogyakarta sebagai Finlandia-nya Indonesia. Menurutnya, DI Yogyakarta memiliki sejumlah potensi dan keunggulan. 

Wilayah DI Yogyakarta yang tidak terlalu luas juga menjadi kelebihan tersendiri. Sebab, wilayah yang terjangkau memudahkan untuk mempolakan sesuai garis kebijakan yang telah ditetapkan. “Sejauh ini juga banyak prestasi akademik, non akademik dan kelembagan madrasah yang menjadi indikasi kuat madrasah DIY bisa  didorong menjadi Finlandianya Indonesia,” ujarnya. 

FGD ini telah merumuskan pentingnya Penguatan Sumber Daya Manusia, Desain Kurikulum, dan Performa Madrasah. Ketiganya dinilai menjadi kunci utama dalam pencanangan DI Yogyakarta sebagai Finlandia-nya Indonesia.

(Red /SMNetwork /CN41 )

Let's block ads! (Why?)

http://www.suaramerdeka.com/news/detail/21587/Yogyakarta-Diproyeksikan-sebagai-Lumbung-Madrasah-Terbaik

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Yogyakarta Diproyeksikan sebagai Lumbung Madrasah Terbaik"

Post a Comment


Powered by Blogger.