BPOM: Jateng Nihil Ikan Kaleng Bercacing

SUKOHARJO, suaramerdeka.com – Balai POM Jawa Tengah merespons cepat dugaan 27 merek makanan ikan kaleng yang terkontaminasi cacing. Namun sejauh ini pihaknya nihil temuan di lapangan, mengingat produk-produk tersebut sudah dalam proses penarikan.

"Untuk Jawa Tengah (Jateng) masih nihil temuan ikan kaleng mengandung cacing. Sebab saat petugas turun ke lapangan, semua produk tersebut sudah dalam proses penarikan," kata Kepala Bidang (Kabid) Pemeriksaan dan Penyidikan Balai POM Jawa Tengah (Jateng) Zetarina Puji Astuti.

Dikatakan, BPOM Jateng terus melakukan pendataan dan pemeriksaan sampling yang ditarik tersebut. Sesuai temuan BPOM Pusat ada 27 merek produk ikan kaleng mengandung cacing. Tiga produk impor dan lainnya produk dalam negeri.

Sementara itu Kepala BPOM RI Penny Kusumastuti Lukito saat berkunjung ke produsen obat tradisional di Sukoharjo, Minggu (1/4) minta semua pengusaha terkait makanan dan produk lainnya menjaga kualitas dagang mereka.

"Penarikan ini berdasar peraturan dan kesepakatan bersama untuk melindungi masyarakat. Badan POM menegakan aturan. Harusnya tidak ada kontaminasi cacing dalam produk makanan kaleng. Peraturan itu yang ditegakan,’’ tegas Penny.

Dikatakan, penarikan produk makanan ikan kaleng bercacing tersebut sudah mulai dilakukan dan saat ini diyakini, produk tersebut sudah tidak ada di lapangan.

"Semua memiliki tanggung jawab untuk memberikan produk terbaik pada masyarakat sesuai peraturan yang ada. Mereka harus menjamin bahan baku yang terbaik agar tidak ada kasus yang merugikan masyarakat," tandasnya

(Heru Susilo /SMNetwork /CN41 )

Let's block ads! (Why?)