Puluhan Siswa Harus Ikuti UNBK Susulan

MAGELANG, suaramerdeka.com– Wakil Wali Kota Magelang, Windarti Agustina, meninjau pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMP/MTs di sejumlah sekolah, Rabu (25/4). Dalam peninjauan ini, dipastikan pelaksanaan UNBK di hari ketiga ini berlangsung tanpa kendala.

“Hari pertama memang sempat ada masalah server yang over loaded, karena se-Indonesia mengakses semuanya. Setelah itu lancar tidak ada halangan, termasuk hari ini,” ujarnya, di sela tinjauan UNBK di SMP 1 Magelang.

Windarti mengatakan, dalam pelaksanaan UNBK tahun ini, Pemkot Magelang memberikan dukungan berupa back up komputer keseluruhan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Total ada 3.240 unit komputer yang digunakan oleh 3.246 anak peserta ujian. “Semuanya sudah ditangani dengan baik, penyediannya juga cukup untuk semua anak,” katanya, didampingi Kepala SMP 1 Magelang, Nur Wiyono.

Meski sempat terkendala server di hari pertama, tapi Windarti yakin seluruh peserta ujian bisa menyesuaikan diri dan konsentrasinya tidak terganggu. “Saya harap, anak-anak bisa berusaha yang terbaik. Ujian ini adalah puncak prestasi dan bekal untuk melangkah ke jenjang berikutnya,” tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Kabid Pendidikan Dasar, Disdikbud Kota Magelang, Sahid menambahkan, akibat gangguan server di hari pertama ujian, sebanyak 29 siswa harus mengikuti ujian susulan pada 8 Mei 2018 mendatang.

“Mereka berasal dari SMP 2 Magelang yang harus ujian susulan untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. Selain itu, ada satu siswa lagi dari SMP 12 yang harus ikut ujian susulan, karena sakit sejak hari pertama ujian,” jelasnya, yang menyebut ujian susulan di sekolah masing-masing.

Untuk diketahui, UNBK SMP/MTs berlangsung selama empat hari, yakni mulai Senin (23/4) hingga Kamis (26/4) besok. Jadwal mata pelajaran yang diujikan yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA.

(Asef Amani /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)