Tanggul Rob Diharapkan Selesai Tepat Waktu

PEKALONGAN, suaramerdeka.com- Warga yang tinggal di kelurahan rawan rob berharap pembangunan tanggul pengendalian banjir dan rob yang didanai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-PR) sebesar Rp 128 miliar, selesai tepat waktu.

‘’Kami berharap pekerjaan bisa berjalan sesuai spek, sesuai rencana, tepat sasaran dan tepat waktu,’’ kata sukarelawan peduli rob Kota Pekalongan, Dharwanto, Senin (9/4). Pembangunan tanggul pengendalian banjir dan rob tersebut sangat dinantikan warga yang telah bertahun-tahun hidup di tengah genangan rob.

Pembangunan dimulai setelah dilakukan groundbreaking pada 24 Januari lalu. Dia berharap bisa ikut mengawal pekerjaan pembangunan tanggul, namun kesulitan mengakses informasi pembangunan tanggul tersebut.Upaya mencari informasi hasilnya nihil. Di lokasi pembangunan tidak dipasang jadwal kegiatan.

‘’Kami sudah mencari informasi untuk mengetahui detail pekerjaan. Kami ingin mengetahui progres pembangunan sudah sejauh mana? Saat ini sudah mulai angin besar dan biasanya Mei dan Juni rob naik. Kami berharap Pemkot bisa menjembatani pertemuan sehingga kami bisa mendapatkan akses informasi terkait progres pembangunan tanggul rob ini,’’ paparnya.

Petugas lapangan Hutama Karya di Kelurahan Kandang Panjang, Ahmad Baidowi, mengatakan pihaknya tidak bisa memberi keterangan terkait progres pembangunan tanggul pengendalian banjir dan rob. ‘’Kami tidak bisa memberi keterangan sesuai yang dibutuhkan. Silakan menghubungi BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Pemali Juana,’’ kata Baidowi, Senin (9/4).

Berdasarkan dokumen, pembangunan tanggul pengendalian banjir dan rob terdiri dari tiga paket kegiatan. Paket I dan Paket II di Kabupaten Pekalongan serta Paket III di Kota Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan. Tiga paket kegiatan tersebut terbagi menjadi empat trase.

Trase 1 sepanjang 2.875 meter, antara Sungai Silempeng sampai Sungai Mrican (Paket I). Sedangkan trase 2 sepanjang 2.237 meter, antara Sungai Mrican sampai Sungai Sengkarang, serta trase 3 sepanjang 593 meter antara Sungai Sengkarang dan Sungai Meduri (Paket II).

Adapun trase 4 (Paket III) sepanjang 2.315 meter, antara Sungai Bremi hingga Jalan Samudra Kota Pekalongan. Meliputi 1.808 meter di Kota Pekalongan dan 507 meter di Kabupaten Pekalongan. Pembangunannya akan berlangsung hingga 2019. Dari pantauan di lokasi pembangunan tanggul pengendalian bajir dan rob di Kelurahan Kandang Panjang, Senin (9/4) siang, sejumlah truk terlihat menurunkan material.

(Isnawati /SMNetwork /CN19 )

Let's block ads! (Why?)