SEMARANG, suaramerdeka.com- Laga PSIS Semarang melawan Bali United di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (1/4), akan menjadi kesan tersendiri bagi Ahmad Agung Setiabudi. Sebab, laga pekan kedua nanti menjadi kali pertama Agung menghadapi mantan tim yang telah membesarkan karirnya di dunia sepakbola Indonesia.
Seperti diketahui, Agung merupakan punggawa Mahesa Jenar musim lalu sebelum memutuskan bergabung dengan tim Serdadu Tridatu mengarungi Liga 1 musim ini. Pemain kelahiran Demak itu juga menjadi bagian penting dalam kembalinya PSIS ke kasta sepakbola tertinggi tanah air musim ini.
“Tentu salah satu laga yang paling saya tunggu, sebab saya dibesarkan di PSIS, yang pasti saya memiliki respek yang tinggi terhadap tim ini.” ujarnya kepada Suaramerdeka.com, Sabtu (3/31).
Agung mengaku tak sabar berjumpa dengan mantan rekannya di lapangan. Dirinya juga tak khawatir menghadapi teror yang diberikan suporter fanatik, Panser Biru dan Snex di sepanjang babak. Justru hal tersebut akan dijadikan motivasi untuk tampil maksimal jika diturunkan pelatih Widodo Cahyono Putro di laga nanti.
''Di PSIS banyak kenangan, termasuk dengan teman-teman suporter Panser biru dan Snex. Namun, sebagai pemain saya harus profesional, jika dimainkan pastinya saya akan memberikan yang terbaik untuk Bali United, jika ada kesempatan cetak gol tentu akan saya lakukan meski ke gawang PSIS.'' tandasnya..
Hal senada juga diungkapkan punggawa PSIS, Hari Nur Yulianto. Meski kembali berjumpa mantan rekan satu tim, tak mengurangi ambisinya untuk membantu PSIS meraih kemenangan perdana di laga nanti.
''Di tim lawan memang ada teman kami (Ahmad Agung dan Taufik Hidayat), namun saat di lapangan kami akan bermain semaksimal mungkin dan profesional untuk meraih kemenangan. Yang pasti diluar lapangan kami tetap berteman.'' pungkasnya.
(Jati Prihatnomo /SMNetwork /CN34 )
http://www.suaramerdeka.com/news/detail/21517/Ahmad-Agung-Masih-Miliki-Respke-Tinggi-Pada-PSISBagikan Berita Ini
0 Response to "Ahmad Agung Masih Miliki Respke Tinggi Pada PSIS"
Post a Comment