Proses Evakuasi Harus Dipercepat

JAKARTA, suaramerdeka.com- Gempa bumi tektonik berkekuatan 4,4 SR mengguncang sebagian wilayah Banjarnegara. Pusat gempa di darat pada kedalaman 4 kilometer pada jarak 52 kilometer utara Kebumen merusak ratusan rumah.

Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan menyatakan, prihatin atas terjadinya gempa bumi yang menghancurkan rumah, sekolah, dan masjid di Dusun Kebakalan Desa Kertosari Kecamatan Kalibening Kabupaten Banjarnegara Provinsi Jawa Tengah. Dia meminta, proses evakuasi dipercepat untuk meminimalisasi korban. ''Sejauh ini aparat telah bertindak cepat menangani korban. Tapi proses evakuasi perlu dipercepat untuk memastikan kondisi korban dan melakukan penangan selanjutnya,'' ujar Taufik, saat dihubungi, Rabu (18/4).

Dia mengatakan, sebagian wilayah Banjarnegara memang daerah rawan bencana. Pihak terkait pun telah melakukan pemetaan daerah mana saja yang rawan longsor, gempa, maupun yang aktivitas vulkaniknya masih tinggi. Taufik pun mendorong agar pemetaan daerah rawan bencana terus disosialisasikan kepada masyarakat juga di sekolah-sekolah.

''Masyarakat perlu menyadari tinggal secara turun menurun di daerah yang rawan bencana. Namun dengan pengetahuan yang cukup, ancaman bencana bisa diminimalisasi,'' ujar anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah ini.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini pun jika diperlukan mulai dipikirkan kemungkinan relokasi masyarakat yang tinggal di daerah bencana. Namun dia menegaskan, relokasi harus mempertimbangkan faktor sosiologis. ''Jangan sampai relokasi menyerabut masyarakat dari akar dan sumber penghidupan ekonominya,'' ujar Taufik.

(Mahendra Bungalan /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)