Search

Deddy Mizwar: IPAL Sentra Kerajinan Kulit Garut Perlu Atensi Bersama

BANDUNG, suaramerdeka.com- Cagub nomor urut 4, Deddy Mizwar, menilai keberadaan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) sentra kerajinan kulit Garut membutuhkan atensi bersama Pemprov dan Pemkab setempat. Menurut Wagub Jabar non aktif itu, IPAL yang menaungi produk khas "Kota Dodol" itu sudah tak memadai. Terlebih dengan lokasinya yang strategis karena berada di pusat kota.

"Bagaimana limbah di Sukaregang ini karena persoalan limbahnya ini yang belum selesai karena di tengah kota kan. Memang ada juga IPAL-nya tapi belum berjalan baik," katanya saat bersilaturahmi dengan pelaku usaha kerajinan kulit Sukaregang, Garut, Sabtu (24/3).

Dia menyebut persoalan IPAL itu butuh sinergi. Pemprov Jabar, katanya, hanya memiliki kewenangan memberikan fasilitas IPAL supaya dimanfaatkan sebaik-baiknya Pemerintah Kabupaten Garut tanpa merusak tata perkotaan. "Kewenangannya ada di kabupaten, kita hanya membantu fasilitas pengelolaan Ipalnya, tapi gak berjalan juga," katanya.

Bisa jadi, kata tandem Dedi Mulyadi itu, kapasitas dan kualitas IPAL yang ada sudah tidak memadai karena industri tekstil kulit tersebut sudah jauh berkembang. Dengan demikian, IPAL yang ada sudah tidak memadai lagi. Kondisi tersebut membutuhkan perhatian, termasuk opsi relokasi. "Semestinya kalau tumbuh terus, sebaiknya dipindahkan ke kawasan yang baru sehingga bisa ditata dengan lebih baik lagi," tambahnya. 

Ditegaskan, produk tekstil kulit Garut sudah ternama dan diminati pasar. Deddy Mizwar menambahkan bahwa komoditas andalan Garut tersebut tidak memiliki persoalan dengan upaya pemasaran.

(Setiady Dwi /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)

http://www.suaramerdeka.com/news/detail/20658/Deddy-Mizwar-IPAL-Sentra-Kerajinan-Kulit-Garut-Perlu-Atensi-Bersama

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Deddy Mizwar: IPAL Sentra Kerajinan Kulit Garut Perlu Atensi Bersama"

Post a Comment


Powered by Blogger.