SEMARANG,suaramerdeka.com- Di era zaman now marketing juga mengalami perubahan, dari yang dulu offline menjadi online. Namun secara keseluruhan offline dan online harus bisa bersatu menjadi marketing yang menguatkan.
Hal itu disampaikan Hermawan Kertajaya Founder & Chairman MarkPlus,Inc dalam Indonesia Marketeers Festival 2018 dengan tema marketing di zaman now di Hotel Aston Semarang, Kamis (29/3).
Menurutnya marketing offline atau tradisional harus saling mengisi peran satu sama lain dengan online dalam menarik customer.
Hermawan mencontohkan saat ini masyarakat masih ada yang suka membaca koran konvensional namun jika didukung dengan online akan membuat interaksi yang kuat yang akhirnya bisa memenangkan hati konsumen.
"Di era digital marketing tidak harus semua digital karena tidak ada yang bisa didapatkan dari digital adalah interaksi sehingga tetap dibutuhkan secara offline," katanya.
Ia menambahkan, teknologi telah membuat proses produksi, pemasaran, distribusi dan sebagainya lebih efisien dan efektif. Konektivitas juga bisa terhubung antara bisnis dan akses modal, namun teknologi juga bisa mengandung risiko.
"Setiap teknologi bisa dipakai untuk baik dan buruk serta bersifat destruktif sehingga dibutuhkan pendekatan pemasaran baru untuk membantu pemasar dalam mengantisipasi dan mengelola dampak teknologi yang destruktif," katannya.
Hermawan menuturkan, destruktif tidak perlu ditakutkan karena sejak pertama revolusi industri hingga sekarang sudah mengalami destruktif.
"Kuncinya dalam marketing adalah differentiation," jelasnya.
(Cun Cahya /SMNetwork /CN38 )
http://www.suaramerdeka.com/news/detail/21297/Marketing-Offline-dan-Online-Harus-Saling-MenguatkanBagikan Berita Ini
0 Response to "Marketing Offline dan Online Harus Saling Menguatkan"
Post a Comment