Gempa Banjarnegara Tak Berdampak Pada Instalasi Listrik

UNGARAN, suaramerdeka.com- Gempa tektonik berkekuatan 4,4 SC di Banjarnegara dapat dipastikan tidak berdampak pada instalasi serta pasokan listrik Jawa-Bali. Keterangan tersebut disampaikan Menteri ESDM RI, Ignasius Jonan, di sela mengunjungi Area Pengaturan Beban (APB) Jateng-DIY dan Gardu Induk (GI) Ungaran, Kabupaten Semarang, Rabu (18/4) sore. Kalau berdampak, menurutnya pasti ada sinyal peringatan di layar monitor pengaturan beban.

“Kalau ada gangguan, alarm akan bunyi di sini dan bisa dilihat. Ternyata tidak ada pengaruhnya sama sekali terhadap penghantar listrik,” kata Jonan, didampingi Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PT PLN (Persero), Amir Rosidin.

Amir menambahkan, bencana gempa bumi memang menyebabkan beberapa peralatan bergerak. Hal itu, terbaca di APB yang kedudukannya di Ungaran. Jika ada gangguan, ia menjelaskan penghantar yang terpasang akan trip, dan posisi saklar pemutus arus atau PMT-nya dipastikan terbuka. Namun ketika dipantau petugas piket APB, hal itu tidak terjadi.

“Demikian halnya dengan jaringan dan tiang listrik di sana, dari laporan petugas di lapangan alhamdulilah tidak ada yang rusak,” imbuhnya.

(Ranin Agung /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)