Produsen Kue Kering Bersiap Hadapi Lebaran

BANDUNG, suaramerdeka.com- Produsen kue kering sudah bersiap sejak jauh hari dalam menghadapi Lebaran 2018. Lonjakan permintaan dipastikan terjadi karena kue kering seperti sudah jadi daftar hidang wajib pada moment silaturahmi tersebut.

J&C Cookies misalnya sudah berancang-ancang sejak pertengahan Januari lalu. Untuk merespon permintaan dan strategi perusahaan, mereka pun membangun pabrik baru pada April 2018.

"Dengan dua pabrik yang beroperasi, kami total mempunyai kapasitas produksi hingga 8.000 toples perhari," tandas owner produsen kue kering itu, Jodi Janitra, kepada wartawan, pekan ini.

Kemampuan produksi tersebut diharapkan bisa memenuhi permintaan pasar. Terlebih, ada kecenderungan, terjadi permintaan lebih awal dari distributor.

"Mereka di antaranya merupakan distributor yang pada Lebaran lalu tak kebagian pasokan. Jadi order lebih cepat, dan ini berpengaruh ke distributor lainnya," katanya.

Disebutkan, Lebaran merupakan momentum sekali dalam satu tahun yang bisa menjadikan penjualan melonjak hingga 80 persen lebih. "Geliatnya terasa kencang mulai pekan kedua Ramadhan," jelasnya.

Untuk pengadaan stok yang menawarkan beragam menu, pihaknya melakukannya secara bertahap. Kecenderungan kenaikannya sekitar 30-40 persen. Namun diperkirakan, trennya bakal meningkat hingga 50 persen.

(Setiady Dwi /SMNetwork /CN42 )

Let's block ads! (Why?)