Gus Yusuf: Santri Hendaknya Peduli Politik

PEKALONGAN, suaramerdeka.com- Ulama muda kharismatik asal Magelang yang juga Ketua DPW PKB Jawa Tengah, KH Yusuf Chudhori atau akrab disapa Gus Yusuf, mengajak ratusan santri di Kabupaten Pekalongan untuk melek politik. "Kalau santri tidak peduli politik, maka jangan salahkan apabila penguasa tidak peduli terhadap santri," kata Gus Yusuf, yang disampaikan di hadapan ratusan alumni santri Ponpes Tegalrejo, Magelang, di Kabupaten Pekalongan, dalam pertemuan alumni ponpes tersebut, Sabtu (17/3) malam.

Menurutnya, tahun 2018/2019 dikabarkan sebagai tahun politik. Sebab tahun ini akan banyak momentum-momentum politik. Salah satu yang terdekat adalah pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2018. Kemudian sejumlah pemilihan kepala daerah bupati/walikota di beberapa tempat di Jateng.

Selain Pilgub Jateng dan Pemilihan Kepala Daerah bupati/walikota di sejumlah tempat di Jawa Tengah, pada Agustus 2018 juga bakal ada penentuan pasangan Presiden dan Wakil Presiden pada Pilpres 2019. "Meski pemilihan pilpres pada 2019, namun sebenarnya pertarungan pilpres itu pada penentuan pasangan calon presiden dan wakil presiden di Agustus 2018. Selain itu, iklim politik saat ini ya mulai menghangat, ya karena itu, karena akan ada hajat besar pilpres dan Pilgub rasa pilpres ini, pilkada ini. Terlebih Jateng. Jateng adalah kunci," ucapnya.

(Agus Setiawan /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)