Kasus Kekerasan Seksual Anak di Jepara Tinggi

JEPARA, suaramerdeka.com- Kasus kekerasan baik fisik mau pun seksual terhadap anak di Kota Jepara dinilai cukup tinggi. Dalam setengah tahun terakhir, Polres Kota Ukir mencatat 19 kasus kekerasan, beberapa di antaranya kasus pencabulan. Korban terbanyak adalah anak-anak perempuan.

Kapolres Jepara, AKBP Yudianto Adhi Nugroho, melalui Kasat Reskrim, AKP Suharta menjelaskan, dari 19 kasus yang ditangani melalui Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), 13 korban di antaranya merupakan anak perempuan.

Yang memprihatinkan, mayoritas kasus dengan korban anak perempuan merupakan tindak pencabulan dan persetubuhan. "Kasus pencabulan hingga mengarah pemerkosaan masing-masing terjadi empat kasus di enam bulan terakhir," terang Suharta.

Selain menjadi korban kekerasan seksual, Suharta membeberkan jika anak-anak di Jepara juga rawan menjadi korban kekerasan fisik. Tercatat ada 10 kasus kekerasan fisik. Dari jumlah itu, enam kasus merupakan penganiayaan dan kekerasan dalam rumah tangga, atau melibatkan orang terdekat korban.

Kemudian, empat kasus pencurian menimpa anak-anak. "Kalau melihat angka ini, kasus di Jepara tergolong tinggi," tandasnya.

Minim Pengawasan

Ia menjabarkan, penyebab utama ada kasus kekerasan, khususnya kekerasan seksual lantaran minimnya pengawasan dari orang tua. Sebab kasus ini kerap melibatkan pelaku yang dikenali oleh korban, baik teman, kenalan mau pun orang-orang dekat.

Faktor lainnya, kata dia, kondisi sosial masyarakat juga turut andil tingginya angka kekerasan fisik dan seksual terhadap anak. Kejahatan yang menimpa anak-anak kerap disebabkan pengaruh minuman beralkohol.

Ini pun bisa menjadi pemantik bagi pelaku di luar lingkungan keluarga, dan kekerasan di dalam rumah tangga karena salah satu anggota keluarga terpengaruh efek minuman keras.

"Peredaran miras di masyarakat juga bisa jadi penyebab. Inilah mengapa peredaran miras yang tinggi di Jepara sebanding dengan tingginya kasis kekerasan terhadap anak," imbuhnya.

(Adi Purnomo /SMNetwork /CN40 )

Let's block ads! (Why?)