Klaten Bidik WTP dan Adipura Sekaligus

KLATEN, Suaramerdeka.com - Tahun 2018 ini, Pemerintah Kabupaten Klaten membidik sekaligus dua penghargaan dan prestasi, yakni opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dan trofi Adipura. Untuk itu seluruh aparatur dimotivasi agar bersemangat melaksanakan APBD tahun 2018.

''Tahun ini kita ingin meraih WTP sekaligus Adipura. Jangan melempem,'' ungkap Bupati Klaten, Sri Mulyani, Jumat (23/3).

Menurut Bupati, keduanya menjadi target utama Pemkab Klaten di tahun 2018. Untuk itu semua aparatur sipil negara (ASN) diminta bekerja dengan serius dan sekuat tenaga sampai lelah.

Jika hasil akhirnya tercapai atau tidak, kata Bupati, itu persoalan nanti. ‘’Yang jelas, semua elemen harus bekerja lebih dulu. Jangan sampai sebelum bekerja sudah tidak optimistis karena melihat masa lalu di tahun 2017.’’

Semua program di APBD 2018 yang sudah direncanakan diminta dilaksanakan sesuai aturan perundang-undangan dengan didukung administrasi yang baik dan benar. Jadwal kegiatan di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) diminta dilaksanakan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Dikatakan, apabila APBD dilaksanakan sesuai aturan dan jadwal, penyerapan anggaran akan berdampak pada masyarakat, khususnya menggerakan roda perekonomian. Bagi OPD yang memiliki pekerjaan konstruksi, mutu pekerjaan harus dikedepankan.

‘’Sudah tidak ada alasan lagi mulai tahun ini. Pengawasan pada proyek-proyek, utamanya yang nilainya besar membutuhkan pengawasan dan pengendalian yang keras. Tujuannya agar pembangunan 2018 benar-benar bagus kualitasnya. ‘’

Berdasarkan laporan Bagian Pembangunan, kata Bupati, komposisi belanja langsung APBD 2018 Rp 809,905 miliar. Sementara penyerapan anggaran sampai Februari baru Rp 12,8 miliar atau baru sekitar 1,5 persen dari total belanja.

Semua OPD diharapkan memacu kinerja agar penyerapan anggaran selaras dan tidak menumpuk di akhir tahun. Tidak ada alasan lagi loyo sebab saat ini sudah tidak saatnya untuk bermalasan.

(Achmad Hussain /SMNetwork /CN33 )

Let's block ads! (Why?)