Awal 2019, Obligasi Daerah Jawa Tengah Sudah Diterbitkan

SEMARANG, suaramerdeka.com- Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY Bambang Kiswono mengatakan penerbitan obligasi daerah Jawa Tengah sudah dilakukan percepatan di 2018 dengan membentuk tim percepatan penerbitan obligasi daerah. Direncanakan pada awal 2019 Jawa Tengah akan menerbitkan obligasi daerah.

"Targetnya akhir tahun ini selesai dan rencananya 2019 diharapkan sudah bisa dijual kepada masyarakat dan kita berjuang keras ini bisa direalisasikan," katanya saat melakukan pertemuan dengan wartawan di Semarang, senin (26/3).

Tim tersebut terdiri dari OJK, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan Kemenko Perekonomian dan Pemda Jawa Tengah. Gubernur Jawa Tengah juga sudah membentuk tim sendiri terdiri Sekda Jawa Tengah, OJK Kantor Regional 3, BI Jawa Tengah dan dinas terkait.

Nantinya tim tersebut juga akan dibantu dari world bank dan the Asian Development Bank (ADB) dalam melakukan persiapan membentuk managenen unit untuk mengelola dana.

Nur Satyo Kurniawan Kepala Bagian Pengawasan Pasar Modal OJK Kantor Regional 3 menambahkan, tim dari Jawa Tengah dan pusat juga telah berkomunikasi dengan DPRD Jawa Tengah karena dalam penerbitan obligasi daerah harus membuat perda obligasi daerah dan dana cadangan.

"Dan DPRD Jawa Tengah menyambut positif," ucapnya.

Untuk penjamin emisinya juga telah ditunjuk Mandiri Sekuritas yang akan di rating oleh Pefindo. Untuk nilainya, lanjut Nur Satyo masih di diskusikan sedangkan proyeknya juga masih dikaji mana yang mempunyi feasibility studi bagus.

(Cun Cahya /SMNetwork /CN41 )

Let's block ads! (Why?)