Danrem Pamungkas Persilakan Para Purnawirawaran Tentukan Pilihan

YOGYAKARTA, suaramerdeka.com- Memasuki Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019, Komandan Korem (Danrem) 072/Pamungkas Kolonel Kav Mohammad Zamroni memberikan kebebasan purnawirawan jenderal untuk terjun ke dunia politik.

“Hak pilih itu kan pilihan politik, jadi diserahkan kepada mereka yang punya hak pilih,” ungkap Danrem sebelum menghadiri acara Komunikasi Sosial (komsos) dengan keluarga besar TNI di Monumen Diponegoro, Kota Jogja, Selasa (27/3).

Maka dari itu, Danrem pun paham bahwa para pensiunan tentara atau purnawirawan tidak boleh dihalang-halangi hak politiknya. Terlebih mereka sudah tidak terikat dengan aturan-aturan netralitas di tubuh TNI.

“Terpenting adalah yang harus selalu diingat dan dilakukan yakni menjaga bagaimana republik ini bisa lebih baik lagi,” papar dia.

Komsos yang mengambil tema "Silaturahmi dengan Keluarga Besar TNI, Kita Tingkatkan Pemahaman tentang Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk Berpartisipasi dalam Menjaga dan Mempertahankan Kedaulatan NKRI" dihadiri para pensiunan jenderal-jenderal TNI yang pernah bertugas di wilayah Korem Pamungkas atau Kodam IV/Diponegoro, lalu ada organisasasi putra-putri TNI/Polri. Turut hadir pula Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri.

“Komsos dengan keluarga besar TNI terdiri dari senior-senior purnawirawan dan generasi muda. Para senior ini sumber insipirasi dan motivasi bagi kami dengan pengalaman-pengalamannya untuk meneruskan cita-cita menjaga NKRI. Tidak ada maksud lain hanya menciptakan wadah agar para senior bisa sharing pengalaman dengan yuniornya dan untuk silaturahmi juga,”paparnya.

Sementara itu Letjen TNI (Purn) Langgeng Sulistyo mengaku selalu bernostalgia ketika dirinya berada di Jogja. Terlebih di kota pelajar ini, Langgeng sempat menjadi Danrem Pamungkas dan naik menjadi Kasdam bahkan Pangdam IV/Diponegoro.

“Saya bangga karena masih diingat oleh yunior-yunior. Masih diundang ke acara seperti ini untuk sharing,” tandas dia.

(Gading Persada /SMNetwork /CN41 )

Let's block ads! (Why?)